Viral Mobil Bergoyang Pasangan ASN Mesum di Pantai Trikora Bintan

Masalah mobil bergoyang di Pantai Trickora trending di sosial media. Dua ASN Pemkab Bintan juga terancam dikeluarkan. Walau ke-2 nya sekarang sedang mendapatkan ganjaran sangsi sosial, tetapi polisi sayangkan perlakuan masyarakat menebar video sebagai noda itu.

 

Video dengan durasi 33 detik itu menyebar di beberapa medium serta memetik tanggapan warganet. Di video mobil bergoyang itu benar-benar terang muka pasangan honorer itu kecemasan disergap beberapa pemuda. Mobil warna putih macam Calya itu terparkir di tepi Pantai Trickora teritori Daerah Tanjung Keling, Dusun Malang Meeting.

Kapolres Bintan, AKBP Bambang mengatakan, faksinya bekerjasama dengan Pemerintahan Kabupaten Bintan berkenaan pasangan honorer yang trending itu.

“Jika untuk pidana jika ada laporan, (dari yang akui) suami serta istri (yang bersangkutan), kita akan menindaklanjuti , karenanya delik pengaduan,” kata Kapolres Bambang.

Dia menjelaskan, berkenaan penebar video pasangan honorer itu ke sosial media dapat terlilit undang-undang ITE, bilamana pasangan mesum itu membuat laporan.

“Jika mereka tidak terima, dapat melapor atau protes, dapat diolah berkenaan undang-undang ITE, sangkaan pencemaran,” terangnya, diambil Batamnews.

Dia menyarankan warga supaya tidak sembarangan menebar video mobil bergoyang semacam itu di sosial media. Jika mendapati sangkaan tindakan amoral, disebutkan Bambang bisa memberikan laporan ke faksi berwajib atau Bhabinkamtibmas di tempat.

“Jangan cuman tebar di sosial media, jika mendapati yang semacam itu, kan dapat lapor ke kami (Polres) atau ke Bhabinkamtibmas,” pesannya.

2 orang karyawan honorer Pemkab Bintan Br serta Ty terancam dikeluarkan. Ke-2 nya berasib sial waktu ketahuan masyarakat.

Waktu itu satu mobil terparkir di tepi Pantai Trickora, teritori Daerah Tj Keling, Dusun Malang Meeting. Tidak disangka sepasang karyawan dalam mobil sedang asyik berduaan di bangku tengah.

Di video yang trending, terlihat ke-2 nya kenakan pakaian dinas aparat sipil negara. Di pundak kiri si pria terlihat simbol Pemkab Bintan.

Pria itu langsung benarkan celananya dalam bokser putihnya yang turun. Saat itu juga dia berpindah ke kabin depan, serta langsung kabur. Masyarakat merekam tindakan ke-2 nya dalam mobil, dan plat mobil itu.

Pemkab Bintan lewat sekda Adi Prihantara mengaku telah menginvestigasi karyawan honorer itu. Namun karyawan wanita nampaknya masih terguncang serta tidak penuhi panggilan faksi Setdakab. “Jika 3x tidak tiba langsung bisa dikeluarkan,” sebut Adi.

Kepala Tubuh Kepagawaian serta Peningkatan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bintan, Irma Annisa menjelaskan surat penghentian karyawan sedang diolah. “Suratnya selekasnya kami berikan ke pimpinan,” sebutkan Irma, Jumat (6/11/2020).

Berkaitan teror dikeluarkan itu, pasalnya ke-2 nya dipandang telah menyalahi ketentuan berkaitan karyawan kontrak. Apa lagi nama Pemkab Bintan turut tercorang dengan tindakan yang menyalahi etika kesusilaan itu. Kebenaran ke-2 nya sial serta terpergok masyarakat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!